Cari Blog Ini

Minggu, 04 Desember 2011

Catatan ku

Mengikuti di setiap jejak langkahku.
Dan ga mau berhenti di satu titik saatku lelah sekalipun. Aku sudah letih
ingin rasanya berbaring sejenak menepis yang kuanggap pilu dan sendu.
Ada apa sebenarnya gerangan di sana?
Hatiku sangat tak tenang mengingatmu.
Ada apa sayang?
Pita-pita hitam itu semakin menggelapkan pandanganku.
Tak peduli akan letihnya aku.
Letih diikutinya berjalan tanpa henti.
Kenapa ia terus mengikuti aku?
Kenapa?
Tuhan, tolong aku.
Aku tak sanggup dengan semua ini.
Kelam dalam mataku,
nanar pandanganku,
ingin rasanya kurobohkan tubuh ini.
Aku tak sanggup Tuhan.
Pita hitam,
tolong,
berhentilah menjejaki kehidupanku.
Berhentilah demi kelangsungannya.
Pita hitam,
sudah cukup panjang kau ikuti perjalanan hidupku,
sudah saatnya kau istirahat dan menepis semua kenang tentangku.

Kamis, 01 Desember 2011

PUISI RINDU BUAT IBU

Ijinkan aku,…. ibu
Aku akan datang ibu
Bukan hendak menggugat kepergianmu
Ingin ku katakan
Kepergianmu adalah kesedihan
Dalam hatiku
Untuk mewujudkan syukur dan
Sabar
Aku akan kembali ke pangkuanmu ibu
Lewat lantunan puisi
Yang menyaksikan daun-daun yang
Berguguran tanpa batang
Ibu…,Aku merindukanmu

Dokumentasi Pembuatan Bahan Ajar PVB




Sampel Video Pembelajaran

Sajak Akhir November

Aku tulis sajak ini
kala bangau tak lagi terseok dilumpur kering
mengais kayu purba yang terpendam
dan tak lagi mengorek ikan kering
diantara rumah-rumah kepiting

Aku kabarkan padamu wahai yang di atas sana
bahwa pesisir tak lagi sepi
biduk tlah kembali bergeliat dari tidur
tiang tak lagi membisu bersama jerat laba-laba

aku tulis sajak ini
aku ingin kabarkan
saat ini aku ......
aku tak bisa berkata lagi