Cari Blog Ini

Rabu, 28 Oktober 2020

Pesan Moral: Lompatan Belalang

Seekor belalang telah lama terkurung dalam sebuah kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya tersebut. Dengan gembira ia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Di perjalanan ia bertemu dengan seekor belalang lain. Namun ia keheranan kenapa belalang itu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya. Dengan penasaran ia menghampiri belalang itu, dan bertanya, “Mengapa kau bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh, padahal kita tidak jauh berbeda dariusiaataupun bentuk tubuh?”
Belalang itupun menjawabnya, “Dimanakah kau selama ini tinggal? Karena semua belalang yang hidup dialam bebas pasti bisa melakukan seperti yang aku lakukan”. Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang selama ini membuat lompatannya tidak sejauh dan setinggi belalang lain yang hidup di alam bebas.

Kadang-kadang kita sebagai manusia tanpa sadar pernah juga mengalami hal yang sama dengan belalang. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma masa lalu, kegagalan yang beruntun, perkataan teman, atau pendapat tetangga, seolah membuat kita terkurung dalam kotak semu yang membatasi semua kelebihan kita. Lebih sering kita mempercayai mentah-mentah apapun yang mereka voniskan kepada kita tanpa pernah berpikir benarkah anda separah itu? Bahkan lebih buruk lagi, kita lebih memilih untuk mempercayai mereka daripada mempercayai diri sendiri.

Tidakkah anda pernah mempertanyakan kepada hati nurani bahwa anda bisa “melompat lebih tinggi dan lebih jauh” kalau anda mau menyingkirkan “kotak” itu? Tidakkah anda ingin membebaskan diri agar anda bisa mencapai sesuatu yang selama ini anda anggap diluar batas kemampuan anda?

Beruntung sebagai manusia kita dibekali Tuhan kemampuan untuk berjuang, tidak hanya menyerah begitu saja pada apa yang kita alami. Karena itu teman, teruslah berusaha mencapai apapun yang anda ingin capai. Sakit memang, lelah memang, tetapi bila anda sudah sampai kepuncak, semua pengorbanan itu pasti terbayar.
Kehidupan anda akan lebih baik kalau hidup dengan cara hidup pilihan anda. Bukan cara hidup yang seperti mereka pilihkan untuk anda.

Minggu, 19 April 2020

Pesan Moral Kentang, Telur, dan Biji Kopi

Kentang, Telur, dan Biji Kopi

Pada suatu hari, ada seorang anak perempuan yang mengeluh kepada ayahnya bahwa hidupnya sengsara dan bahwa dia tidak tahu bagaimana dia akan berhasil. Dia lelah berjuang dan berjuang sepanjang waktu.Tampaknya hanya salah satu dari masalahnya yang dapat ia selesaikan, kemudian masalah yang lainnya segera menyusul untuk dapat diselesaikan.

Ayahnya yang juga seorang koki membawanya ke dapur. Ia mengisi tiga panci dengan air dan menaruhnya di atas api yang besar. Setelah tiga panci tersebut mulai mendidih, ia memasukkan beberapa kentang ke dalam sebuah panci, beberapa telur di panci kedua, dan beberapa biji kopi di panci ketiga.

Kemudian ia duduk dan membiarkan ketiga panci tersebut di atas kompor agar mendidih, tanpa mengucapkan sepatah kata apapun kepada putrinya. Putrinya mengeluh dan tidak sabar menunggu, bertanya-tanya apa yang telah ayahnya lakukan.

Setelah dua puluh menit, ia mematikan kompor tersebut. Ia mengambil kentang dari panci dan menempatkannya ke dalam mangkuk. Ia mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk.

Kemudian ia menyendok kopi dan meletakkannya ke dalam cangkir. Lalu ia beralih menatap putrinya dan bertanya, “Nak, apa yang kamu lihat?”

“Kentang, telur, dan kopi,” putrinya buru-buru menjawabnya.

“Lihatlah lebih dekat, dan sentuh kentang ini”, kata sang ayah. Putrinya melakukan apa yang diminta oleh ayahnya dan mencatat di dalam otaknya bahwa kentang itu lembut. Kemudian sang ayah memintanya untuk mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapatkan sebuah telur rebus. Akhirnya, sang ayah memintanya untuk mencicipi kopi. Aroma kopi yang kaya membuatnya tersenyum.

“Ayah, apa artinya semua ini?” Tanyanya.

Kemudian sang ayah menjelaskan bahwa kentang, telur dan biji kopi masing-masing telah menghadapi kesulitan yang sama, yaitu air mendidih.

Namun, masing-masing menunjukkan reaksi yang berbeda.

Kentang itu kuat dan keras. Namun ketika dimasukkan ke dalam air mendidih, ketang tersebut menjadi lunak dan lemah.

Telur yang rapuh, dengan kulit luar tipis melindungi bagian dalam telur yang cair sampai dimasukkan ke dalam air mendidih. Sampai akhirnya bagian dalam telur menjadi keras.

Namun, biji kopi tanah yang paling unik. Setelah biji kopi terkena air mendidih, biji kopi mengubah air dan menciptakan sesuatu yang baru.

“Kamu termasuk yang mana, nak?” tanya sang ayah kepada putrinya.

 “Ketika kesulitan mendatangimu, bagaimana caramu dalam menghadapinya? Apakah kamu adalah sebuah kentang, telur, atau biji kopi?”


Pesan Moral : Dalam hidup ini, Banyak sesuatu yang terjadi di sekitar kita. Banyak hal-hal yang terjadi pada kita. Tetapi satu-satunya hal yang benar-benar penting adalah apa yang terjadi di dalam diri kita.


Jadi, manakah diri anda? Apakah anda adalah sebuah kentang, telur, atau biji kopi?

©®
#dirumahaja
#jambi
#19042020

Sabtu, 11 April 2020

Tips Daring Agar Gak Boring

Halo teman-teman, kamu mahasiswa? Bosan belajar gitu-gitu aja? Setiap mahasiswa pasti mempunyai prinsip yang berbeda tentang pembelajaran daring (online) yang bisa dibilang Long Distance Relationship (LDR)-an sama dosen.

Setiap mahasiswa pasti punya cita-cita dan impian yang berbeda. Maka dari itu, sebagai mahasiswa harus tetap semangat untuk menggapai cita-cita itu, begitu pula dengan pembelajaran daring, kita harus bisa dan terbiasa, waktu senggang pun masih harus buka pembelajaran online, dan itu pasti sangat membosankan apalagi jika sudah dikejar waktu deadline. 

"Duuuuhhhh besok deadline, gimana nih?" tugass belum kelaaar. Mungkin itu kalimat yang sering diucapkan oleh mahasiswa.

Tugas utama mahasiswa memang belajar. Tapi belajar di sini bukan cuma monoton dan jangan jadikan belajar sebagai sesuatu yang membosankan, masa kuliah yang sangat sibuk mungkin membuat mahasiswa begitu kewalahan untuk belajar online, supaya bisa memanfaatkan waktunya semaksimal mungkin, maka ikuti pembelajarannya dengan baik. 

Sebagai mahasiswa jangan jadikan daring menjadi boring ya. Bagaimana pembelajaran daring dan jarak jauh dapat dilakukan dengan efektis? Dari berbagai sumber, berikut ada beberapa tips yang bisa diterapkan:

  1. Atur waktu sebaik mungkin/Tetapkan Manajemen Waktu Tentu kita sebagai mahasiswa harus pandai mengatur watu, ada waktunya kerja, ngampus, hangout, begitupun dengan pembelajaran online. Atur jadwal sebaik mungkin jangan sampai di kejar-kejar deadline, karena akan merusak mood dan kamu pasti malas untuk belajar. Posisikan diri sendiri setiap hari mengikuti perkuliahan di kampus sesuai jadwal, bedanya daring dilakukan dari rumah saja, tidak perlu datang ke kampus. Membiasakan diri untuk belajar dan mengerjakan tugas di awal waktu adalah keterampilan yang mesti ditanamkan oleh mahasiswa yang melakukan daring.
  2. Kuasai dirimu gaya belajar seperti apa Nah pengenalan gaya belajar juga penting karena ini akan membantu mahasiswa juga, Apakah suka suasana yang sepi atau ramai? Ada sebagian orang yang malah suka ramai saat belajar.
  3. Memilih lokasi belajar yang tepat (indoor/outdoor) Kamar adalah tempat yang cocok untuk kamu yang suka belajar sendiri dan tenang, belajarnya dengan posisi badan duduk tegak dan tetap fokus pada pembelajaran jangan sampai fokus kamu buyar karena kamu berbaring lalu ketiduran. Halaman rumah atau teras adalah tempat yang cocok untuk  kamu yang suka belajar sendiri atau berkelompok dan ramai. Namun di masa pandemi Covid-19 sekarang, belajar di outdoor sangat tidak dianjurkan ya, tidak dianjurkan jug aberkelompok. So #dirumahaja.
  4. Siapkan alat-alat yang menunjang pembelajaran Untuk pembelajaran daring sudah pasti mahasiswa membutuhkan internet yang memadai,perkakas teknologi seperti handphone, tablet, atau laptop, siapkan alat tulis karena mungkin saja itu akan dibutuhkan saat pembelajaran dimulai.
  5. Tidak perlu dipikir terlalu berat Ini yang menjadi problema mahasiswa, anggaplah sesuatu hal itu mudah, karena semua hal pasti ada jalan keluarnya. Enjoy dan tetaplah belajar dengan serius. Selama melakukan pembelajaran di internet, terdapat banyak sekali distraksi yang mengganggu proses daring. Godaan untuk menonton video, mengakses media sosial, hingga membaca-baca konten berita impulsif serimgkali dilakukan tanpa rencana sebelumnya. So "hindari dan abaikan dulu semntara waktu" sampai daring-nya selesai. Kesalahan yang sering dilakukan siswa, sebagaimana dilansir dari Psychology Today adalah tidak fokus ketika melakukan remote learning.  
  6. Pasang target Indeks Prestasi Komulatif (IPK) kamu Ini bisa juga menjadi tips buat mahasiswa agar tetap semangat dalam belajar, kamu bisa merencanakan IPK dengan nilai setinggi mungkin, tapi ingat harus dengan usaha dan kerja keras karena tanpa itu semuanya percuma saja.
  7. Jaga Komunikasi dengan Dosen dan Teman-Teman Kelas Bagi yang belum terbiasa melakukan daring, ia harus menyesuaikan diri untuk terus visibel dan berkomunikasi tanggap dengan dosen atau teman-teman kelas. Jika dibutuhkan, perlu juda diadakan grup khusus untuk membahas tugas yang diberikan. Kendati tidak harus dilakukan dengan tatap muka, komunikasi mesti terjalin dengan baik untuk menghindari kesalahpahaman. Gunakan momen-momen semacam ini untuk mengasah keterampilan, ilmu pengetahuan Anda. Jika memang belum yakin dengan hasil tugas yang dikerjakan atau materi yang diberikan, segera hubungi dosen Anda. Lakukan sesegera mungkin untuk menunjukkan komitmen bahwa Anda serius untuk belajar.
  8. Sediakan waktu untuk menghibur diri Dalam artian belajar-istirahat, kalau sudah merasa jenuh di sela-sela belajar kamu break dulu aja jangan memaksakan diri, tapi ingat selama kamu masih bisa mengejar deadline nya.

Pada akhirnya, dengan adanya belajar daring, semoga wabah pandemi Covid-19 di Indonesia segera berakhir, hubungan orangtua-anak semakin akrab dan putra-putri Indonesia semakin cerdas. Bukan malah pergi ke luar kota dan sering keluyuran, hangout ke mall, cafe dll.*
Hidup Mahasiswa..

Semoga bermanfaat. 
Don’t Put Until Tomorrow What You Can Do Today.

Jambi. 11.04.2020
#dirumahaja

Kamis, 09 April 2020

Kelebihan dan Kekurangan Moodle dan Edmodo

Kelebihan dan Kekurangan
Moodle dan Edmodo
  1. A.  Moodle
Moodle merupakan salah satu CMS (Course Management System) yang gratis dapat di download, digunakan ataupun dimodifikasi oleh siapa saja dengan lisensi secara GNU (General Public License). Hal ini berarti Moodle dapat disetarakan dengan wordpress atau joomla yang memudahkan orang awam untuk membangun sebuah sistem berbasis web sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Moodle biasanya digunakan untuk merubah media atau proses pembelajaran ke dalam sebuah sistem berbasis web. Sehingga memberikan peluang terjadinya kegiatan belajar mengajar dapat tetap berjalan walaupun tanpa tatap muka secara langsung.
Dengan menggunakan moodle, akan memungkinkan para pelajar untuk memasuki ruang kelas digital, dimana kegiatan belajar-mengajar dapat dilakukan. Kegiatan belajar mengajar tersebut dapat berupa diskusi materi, pemberian quis, ujian dan sebagainya. Untuk dapat menggunakan moodle, sebuah instansi pendidikan ataupun perorangan haruslah mengerti tools-tools atau peralatan yang dibutuhkan untuk membangun sebuah sistem dengan pembelajaran. Tools yang digunakan bukan hanya dari sisi perangkat lunaknya saja akan tetapi juga perangkat keras yang dibutuhkan.
Sebuah instansi pendidikan jika ingin menggunakan moodle, haruslah memiliki orang yang mengerti tentang sistem informasi berbasis web. Selain itu, CMS ini juga memerlukan perangkat keras khusus untuk dapat menjalankan sistem yang telah dibuat. Sehingga akan membutuhkan dana yang lumayan tinggi. Akan tetapi karena Moodle ini merupakan CMS yang open source, maka si pengguna dapat menyesuaikan dan merubah moodle ini seperti apa yang diperlukan.
  1. B.  Edmodo
Berbeda dengan Moodle, Edmodo merupakan social network sama seperti halnya facebook, tweter dan lain sebagainya. Hanya saja tujuan pembangunannya adalah khusus untuk kegiatan dalam bidang pendidikan. Untuk dapat menggunakan edmodo, seorang guru ataupun siswa tidaklah perlu memahami seperti apa sistem berbasis web tersebut. yang harus mereka pahami adalah bagaimana bisa berinteraksi dengan menggunakan social media tersebut. Sekarang ini pengguna social media tidak hanya terbatas pada orang dewasa saja. Situs social media yang ada saat ini dapat diakses dari mana saja. Dalam situs edmodo ini, bukan hanya,para siswa dan guru saja yang dapat berinteraksi. Akan tetapi juga para orang tua siswa juga dapat memiliki akun untuk ikut berkomunikasi dengan guru, dan melihat perkembangan anaknya selama menjalani proses pendidikan.
Edmodo adalah situs microblogging yang dapat digunakan di dalam kelas maupun rumah. Edmodo juga dapat membantu guru yang tidak bisa mengajar di kelas dengan memberikan materi pembelajaran secara online. Dalam Edmodo, Guru bisa memberikan tugas yang bisa ditentukan waktu pengumpulannya serta meng-upload materi belajar. Murid juga bisa berbagi pemikiran atau ide lewat posting-nya di Edmodo. Dari segi tampilan, edmodo sangatlah user friendly dimana, tampilannya dirancang sedemikian rupa sehingga mirip dengan facebook. Dengan demikian, akan sangat mudah dipahami oleh guru dan siswa jaman sekarang.
Edmodo memiliki sistem yang pasti atau fix. Artinya, para penggunanya tidak bisa merubah seperti sistem yang mereka inginkan. Hal ini berarti para guru atau siswa yang ingin menggunakan edmodo, haruslah mau mengikuti cara kerja edmodo untuk melakukan kegiatan belajar-mengajar. Akan tetapi hal ini dapat diatasi karena, edmodo yang memiliki sistem kerja yang mirip dengan facebook dan juga banyak terdapat tutorial untuk dapat menggunakan edmodo. Untuk dapat menggunakan edmodo, baik siswa atau guru tidaklah perlu menginstall aplikasi khusus. Hanya membutuhkan web browser yang rata-rata telah dimiliki oleh setiap OS plus koneksi internet untuk melakukan komunikasinya.

  1. C.  Kelebihan dan kekurangan masing-masing
  • Kelebihan Moodle
ð  Sistem jaringan dan keamanannya dapat disetting sendiri
ð  Ruang akses yang dapat dibatasi sesuai dengan jaringan yang dibuat
ð  Sistem pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan (karena bersifat Open source)
ð  Fitur yang lengkap untuk sebuah proses pembelajaran jarak jauh
  • Kekuranga Moodle
ð  Membutuhkan pemahaman lebih tentang sistem
ð  Perlunya tenaga ahli untuk membangun sistem e-learningnya
ð  Membutuhkan biaya lebih
ð  Memerlukan hardware khusus
ð  Harus menginstall aplikasi khusus
  • Kelebihan Edmodo
ð  Mudah diakses
ð  User friendly
ð  Fitur yang lengkap untuk sebuah proses pembelajaran jarak jauh
ð  Biaya minimal
ð  Mudah diaplikasikan pada berbagai kalangan pendidikan
ð  Tidak memerlukan hardware khusus
ð  Tidak harus menginstall aplikasi khusus
  • Kekurangan Edmodo
ð  Sistem yang tidak dapat disesuaikan dengan kebutuhan
Refrensi  :
  1. https://docs.google.com/file/d/0B4Y-IxzzEvxGZGQwMjExNjgtYmI4Ny00Y2VmLThlNzQtOTgxYTEwOTgwNTg4/edit?hl=en_US (diakses tgl 20 Januari 2013)
  2. http://kulino.ninehub.com/file.php/1/moodle/belajar-moodle-1.pdf  (diakses tgl 21 Januari 2013)

Rabu, 23 Januari 2019

Catatan hari ini, 23.01.2019




Marah, Kecewa, Benci, Sakit Hati?


Anda bertanggung jawab sepenuhnya terhadap diri anda. Setiap pilihan emosi (marah, sedih, kecewa, benci, ataupun gembira, senang, bahagia, tertawa, tersenyum) adalah hak anda sepenuhnya.

Pertanyaannya adalah, mengapa mesti memilih sedih/kecewa kalau anda bisa memilih gembira/bahagia? Ketika memilih emosi negatif (marah, sedih, Kecewa, dll) sadarkan Anda akan resikonya?


MENGAPA EMOSI NEGATIF BISA MUNCUL?

Apakah karena keadaan yang tak sesuai dengan yang anda inginkan?

Karena lingkungan yang tak mendukung?

Karena kekurangan atau kelemahan yang anda miliki?

Apakah karena sikap orang lain yang tak sesuai dengan kehendak anda?

Karena masa lalu yang membelenggu?

Anda bisa menambahkan 1000 macam alasan pada (…) di atas. Semakin anda berhasil menambahkan berbaris-baris alasan, semakin menguatkan bahwa anda tidak mampu mengendalikan perasaan anda!

Anda marah/kecewa membaca tulisan ini?

bila begitu, STOP sampai di sini. 


Silakan kembali membaca tulisan ini jika amarah tersebut reda.

(kalau berkenan, tentunya...huehuehue)


MENGENAL JENIS-JENIS EMOSI

Emosi yang positif adalah emosi yang bisa menunjang dan memperkuat motivasi kita untuk bergerak selaras dengan tujuan. Emosi tersebut bersifat menyenangkan, menentramkan dan membahagiakan. Kinerja otak menjadi optimum, karena mampu mensinergikan segala daya intelektual untuk mengatasi masalah.

Sebaliknya, emosi negatif sering membuat diri kita demotivasi (kehilangan motivasi) dan mengalami krisis kepercayaan. Kemampuan intelektualitas kita sering hilang karenanya. Tak jarang hal ini berakibat fatal. 

Dalam neurologi, otak manusia dibagi menjadi 3 bagian (konsep triune). Otak Reptil, yang berfungsi sebagai alarm bahaya; otak Mamalia yang berfungsi sebagai pengendali emosional; dan otak Neo-korteks yang berfungsi sebagai pengendali kecerdasan. Salah satu bagian penting otak adalah Amygdala, yang berfungsi sebagai pusat emosi. Bila ada rangsangan dari luar dan Amygdala memaknai positif (emosi positif), maka otak Neo-Korteks yang akan bekerja memproses rangsangan tersebut. Sebaliknya, bila rangsangan tersebut dimaknai negatif oleh Amygdala (emosi negatif), maka otak Reptil-lah yang akan memprosesnya.

Dalam keadaan marah atau terdesak, manusia mempunyai kecenderungan untuk mengaktifkan otak reptilnya yang akan memerintahkan untuk memilih dua hal : LARI (menghindar) atau LAWAN. Contohnya bila kita berjalan di hutan dan tiba-tiba mendapati binatang buas yang siap menerkam.

Terdapat puluhan jenis emosi dalam diri manusia, tetapi yang bisa diidentifikasi secara fisik hanya berkisar belasan saja. Berikut ini jenis-jenis emosi :

Emosi Positif (perasaan yang menyenangkan) :

Dihargai, diterima, dipercaya, disayangi, dicintai, tenang, nyaman, santai, aman, damai, yakin, besar hati, berani, bangga, tegas, antusias, puas, bersemangat, senang/ gembira, bahagia, dll.

Emosi negatif (perasaan yang tidak menyenangkan)

Takut, marah, jengkel, sedih, kecewa, benci, sakit hati, malu, buruk, bosan, susah, bingung, kalah, depresi, kecil hati, ragu-ragu, bodoh, bersalah, terluka, acuh, gugup, ditolak, tak berharga/tak bernilai, terbuang, tertekan, , tertutup, tak nyaman, tak bahagia, dll


KENALI EMOSI DIRI

Salah satu kunci penting untuk memberdayakan diri adalah mengenali emosi (perasaan) diri. Hal tersebut adalah kunci kesuksesan, sebagaimana kata Daniel Goleman dalam buku Emotional Quotient (EQ). Bahwa IQ (kecerdasan intelektul) hanya berperan 20 % terhadap kesuksesan, selebihnya yang dominan (80 %) adalah EQ (kecerdasan Emosional).

Kunci kecerdasan Emosional (EQ) menurut Daniel Goleman adalah :

1. Mampu mengenali emosi diri sendiri (ini juga disebut sebagai sadar diri)

2. Mampu mengelola emosi diri dan mengungkapkannya secara tepat kepada orang lain.

3. Mampu memotivasi diri sendiri

4. Mampu mengenali emosi orang lain (empati). 

5. Mampu membina hubungan dengan orang lain


Berikut 5 cara yang bisa digunakan untuk mengenali emosi diri :

A. Kenali setiap pemicunya.

Mengapa anda sampai marah, kecewa, kesal, benci? Apakah pemicunya berasal dari luar, orang atau lingkungan, atau berasal dari dalam diri anda sendiri?

B. Rasakan sensasi fisik yang timbul.

Perhatikan sensasi fisik di tubuh. Berkeringat, tegang, napas cepat, denyut jantung meningkat, mata/telinga atau wajah memerah, dll.

C. Sadarilah bahwa sejarah pribadi diri adalah sesuatu yang tidak bisa diubah.

Lepaskan diri dari belenggu masa lalu. Hentikan semua emosi negatif yang terpengaruh olehnya.

D. Kenali keyakinan & pikiran anda lebih dalam

Bagaimana anda memandang situasi yang sangat mungkin akan membuat anda terdesak? Uraikan lebih jauh dampak yang timbul akibat emosi negatif itu. Apakah keyakinan yang dianut bisa mentolerirnya? Apakah hal itu sejalan dengan pemikiran dan tujuan yang akan anda gapai?

E. Kenali maksud anda.

Apa tujuan anda melontarkan/mengekspresikan emosi? (baca indeks di bagian paling bawah) Apakah ketika marah pada seseorang anda bermaksud memelihara kontrol, atau untuk menghindari dikontrol? Apakah hal itu dimaksudkan untuk melindungi hak-hak anda, ataukah hal itu sebagai tindakan balasan?

Ketika mengekspresikan kesedihan, hal itu dimaksudkan sebagai upaya agar anda diperhatikan, dikasihani atau disayangi? Ataukah anda sedang ingin membuat jarak dengan orang lain?



MEMILIH PERASAAN SENDIRI

Banyak orang tidak percaya bahwa mereka sesungguhnya bisa MEMILIH PERASAAN mereka sendiri. Mereka menganggap bahwa ketika ada rangsangan A dari luar, maka secara otomatis perasaan A’ yang akan timbul. Sebagai misal, ketika atasan marah habis-habisan, begitu keluar ruangan secara otomatis rasa sedih, kecewa, benci atau sakit hati akan melanda bawahannya. Benarkah selalu demikian?

Dalam buku HOW YOU FEEL IS UP TO YOU, Gary Mckay dan Don DinkMeyer mengungkapkan bahwa sesungguhnya manusia memiliki kebebasan untuk memilih perasaannya sendiri, lepas dari pengaruh rangsangan yang timbul. Hal tersebut sesuai dengan penelitian Neurologi, bahwa ketika Amygdala dilatih, maka ia bisa MEMILIH saklar mana yang akan diaktifkannya : otak Reptil ataukah otak neo korteks.

Dua penulis tersebut mengembangkan sebuah formula sederhana yang disebut dengan FORMULA ACE (Accept, Choose, Execute) yang bisa digunakan untuk membantu memilih perasaan.


A=ACCEPT (Terimalah diri anda dan perasaan-perasaan Anda)

Belajarlah untuk menerima seutuhnya semua bagian dari diri anda : kekurangan, kelemahan, ketidaksempurnaan. Sadari jika memang anda tidak tampan/cantik, tidak kaya, tidak menarik, mempunyai gangguan kesehatan, mempunyai kekurangan fisik atau cacat. Sadarilah bahwa sejarah masa lalu anda mungkin tidak cukup indah.

Belajar untuk menerima diri sendiri adalah hal terpenting, karena tanpanya anda pasti tidak akan dapat menerima perasaan-perasaan sendiri. Rasa terkucil, terbuang, kecil hati, kecewa bahkan benci akan selalu hinggap!


C=CHOOSE (Pilihlah maksud-maksud, keyakinan dan perasaan baru)

Sebenarnya setiap perasaan memiliki tujuan. Belajarlah untuk mengenalinya. Apa sesungguhnya yang ingin anda capai dengan memilih perasaan tersebut? (lihat indeks di bagian bawah). Apakah maksud anda tersebut menguntungkan dalam jangka panjang? Sudahkah anda berhitung konsekuensinya?


E=EXECUTE (Jalankan pilihan-pilihan baru)

Setiap perubahan memerlukan tindakan. Karenanya bertindaklah berdasarkan pilihan terbaik yang bisa anda buat. Pahami juga pilihan apapun, selalu mengandung resiko. Tegaskan komitmen pada diri anda, untuk SIAP membayar resiko itu!

®copas"syairbumi"

Tidak ada komentar:


Kamis, 23 November 2017

Catatan Tuk Sepotong Hati

(To @t13^Someone said)

Janganlah engkau lukai kepercayaan
Janganlah engkau berkhianat dengan kepercayaan
Jangan pula engkau kecewakan kepercayaan
Jagalah ia dengan keikhlasan setulus hati

Coz, saat kepercayaan berada pada titik jenuh,
Ia takkan pernah kembali seperti dulu lagi.

Layaknya seperti kertas yang diremuk,
Seperti gelas yang tlah pecah.
Segigih apapun engkau memperbaiki,
Semua tak lagi sana.

Kamis,23.11.2017
@t13-botaiminogasu-salamuntukdiayangjauhdisana.

Jumat, 31 Maret 2017

Sabuk hitam kehidupan

Putih adalah pemula, hitam adalah piawai.
Warna hitam berawal dari warna putih yang sudah terkena debu, kotoran, tanah, keringat, bahkan darah, dan ini adalah proses yang berjalan bersama kehidupan, pengembangan kapasitas diri hingga masuk ke dalam tahap piawai.

Sebenarnya kesalahan dan kegagalan adalah satu paket keberhasilan atau kesuksesan. Masalanya banyak orang yang tidak suka gagal, menghindari gagal sehingga proses-proses belajar untuk memiliki sabuk hitam terhambat.

Kepiawaian adalah tahapan logis dari menyadari dan memahami, setelah aku tahu (sadar) aku salah atau gagal, kemudian aku memahaminya (letak kesalahan dan tidak perlu mengulanginya), aku akan mencoba masuk ke tingkat piawai. Mulailah sabuk yang putih berubah warna.

Berbicara tentang karakter, maka berbicara tentang kehidupan yang terus mau belajar dan dibentuk hingga kita piawai dalam menjalaninya. Proses pembentukan karakter itu bertahap, ada proses yang dijalani dan ada hasil yang mengikuti.

Saat belajar naik sepeda, tantangan dan kenikmatannya berbeda dengan naik sepeda motor. Saat bisa mengendarai sepeda motor, maka itu berbeda pula saat mengendarai mobil. Tingkat pengertian, pemikiran dan pengendalian emosi saat naik sepeda, sepeda motor dan mobil juga berbeda. Semuanya butuh proses dalam belajar dan ada tantangannya sendiri.

Saat aku sedang ingin belajar sabar, maka ada tantangan yang bertahap. Bisa saja proses itu dimulai belajar antri dan menghormati antrian orang lain, menahan amarah dengan sesama dan berusaha bicara sopan, belajar menunggu jawaban atau hasil yang kita harapkan, berpikir realistis, belajar menemukan penyekesaian masalah yang ditemui, dan ada banyak lagi proses. Semua itu bertahap.

Dan aku, alhamdulillah dianugerahi oleh Yang Maha Kuasa dengan akal dan pikiran. Sejatinya itu lah perbedaan kodrati antara manusia dan binatang. Dengan begitu, aku akan menggunakan akal dan pikiran ku untuk berproses mencapai sabuk hitam, merubah warna putih menjadi hitam.
Jika pikiran mati, raga hidup analoginya adalah mayat hidup. Aku tidak akan menjadi mayat hidup yang berkeliaran di dunia.

Untuk hal-hal kecil saja, aku yakin setiap orang akan menggunakan akal pikirannya. Contoh sederhananya saat kita menulis di kertas dengan pensil dan ternyata ada salah tulis atau ada huruf yang terlupakan. Siapapun itu, pasti akan menggunakan pikirannya untuk memperbaiki tulisannya. Perbaikan tulisan butuh proses. Prosesnya adalah mencari karet penghapus dan menghapus tulisan yang salah. Untuk menemukan dan menjalankan proses itulah pikiran digunakan.

Simpan kata-kata ini dalam pikiran Anda
"Ujian Menentukan Kualitas"

©at1ë>jambi2017.